Workshop Seni Budaya Nusantara

Workshop Seni Budaya Nusantara: Perkokoh Identitas Kebangsaan

Tanggal: 22 Juli 2023

Seni budaya Nusantara merupakan salah satu kekayaan Indonesia yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah dan identitas bangsa. Melalui seni, kita dapat menggali dan memahami lebih dalam tentang budaya, tradisi, serta keragaman masyarakat Indonesia yang beraneka ragam. Untuk memperkokoh identitas kebangsaan, sebuah Workshop Seni Budaya Nusantara diselenggarakan dengan melibatkan narasumber yang berkompeten di bidangnya, yaitu Dian Sukarno, seorang budayawan dari Jombang, dan Dr. H. Kuswanto, anggota DPRD provinsi Jawa Timur sekaligus dosen di Universitas Nusantara (UNDAR).

1. Dian Sukarno: Mengenang Jejak Sejarah Melalui Budaya

Dian Sukarno, seorang budayawan dari Jombang, merupakan sosok yang mengabdikan diri untuk melestarikan dan mengenalkan keberagaman seni budaya Nusantara kepada masyarakat luas. Lahir dan dibesarkan di lingkungan yang sarat dengan nilai-nilai budaya, Dian telah menempuh perjalanan panjang dalam memahami dan menggali sejarah yang terkandung dalam setiap bentuk seni Nusantara.

Dalam Workshop Seni Budaya Nusantara, Dian Sukarno berbagi pengetahuannya tentang seni tari, seni musik, seni lukis, dan berbagai bentuk seni lainnya yang ada di berbagai daerah di Indonesia. Ia percaya bahwa seni budaya tidak hanya berfungsi sebagai hiburan semata, tetapi juga sebagai cerminan dari kehidupan masyarakat Nusantara.

Dian Sukarno membahas bagaimana seni budaya menjadi media untuk menyampaikan pesan moral, nilai-nilai tradisional, serta bagaimana seni mampu menghubungkan generasi muda dengan akar budaya leluhur mereka. Dengan pemahaman mendalam tentang seni budaya, Dian mendorong para peserta workshop untuk lebih menghargai dan mencintai warisan nenek moyang, sekaligus memahami pentingnya mempertahankan identitas kebudayaan Indonesia.

2. Dr. H. Kuswanto: Peran Seni Budaya dalam Pembentukan Identitas Kebangsaan

Dr. H. Kuswanto merupakan seorang akademisi yang juga aktif berperan dalam pengembangan seni budaya Nusantara. Selain menjadi dosen di Universitas Nusantara (UNDAR), beliau juga terlibat dalam kegiatan politik sebagai anggota DPRD provinsi Jawa Timur. Dengan latar belakang dan pengalaman yang berbeda, Dr. H. Kuswanto membawa perspektif unik dalam Workshop Seni Budaya Nusantara.

Dalam presentasinya, Dr. H. Kuswanto membahas tentang peran seni budaya dalam pembentukan identitas kebangsaan. Beliau menyampaikan bahwa seni budaya memiliki kekuatan untuk menyatukan beragam suku, agama, dan bahasa yang ada di Indonesia menjadi satu kesatuan yang kokoh. Seni mampu menjadi bahasa universal yang memperkuat semangat kebersamaan dan persatuan.

Dr. H. Kuswanto juga menyoroti pentingnya dukungan pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan seni budaya Nusantara. Ia menekankan perlunya peningkatan investasi pada pendidikan seni, pengembangan pelaku seni, dan peningkatan apresiasi masyarakat terhadap seni budaya.

Materi Seni Budaya Nusantara: Perkokoh Identitas Kebangsaan

Melalui Workshop Seni Budaya Nusantara ini, kedua narasumber, Dian Sukarno dan Dr. H. Kuswanto, memberikan wawasan dan pengetahuan tentang berbagai bentuk seni budaya yang ada di Nusantara. Materi yang dipaparkan meliputi:

1. Tari Tradisional: Dalam banyak tarian tradisional, terdapat cerita, mitos, dan sejarah yang terkandung. Tari menjadi sarana untuk memahami nilai-nilai luhur serta sejarah masyarakat setempat.

2. Musik Tradisional: Alat musik tradisional Indonesia memiliki ragam yang sangat kaya. Musik menjadi medium untuk menyampaikan emosi dan merajut kebersamaan.

3. Seni Lukis dan Ukir: Seni lukis dan ukir tidak hanya sebagai ekspresi kreatif, tetapi juga cerminan kehidupan dan kearifan lokal.

4. Teater dan Drama: Seni pertunjukan ini mampu menghadirkan kisah-kisah inspiratif dan membawa pesan moral yang mendalam.

5. Sastra Nusantara: Karya sastra Nusantara, seperti dongeng, legenda, dan puisi, menjadi sarana menyampaikan nilai-nilai kehidupan secara simbolis.

Workshop ini mendorong peserta untuk turut serta dalam melestarikan dan mengembangkan seni budaya Nusantara. Di tengah arus globalisasi, seni budaya menjadi penanda identitas kebangsaan Indonesia yang harus dijaga agar tetap hidup dan berkembang untuk generasi mendatang.

Sebagai penutup, Workshop Seni Budaya Nusantara dengan narasumber Dian Sukarno dan Dr. H. Kuswanto berhasil memberikan wawasan baru tentang kekayaan seni budaya Indonesia. Partisipasi aktif para peserta diharapkan dapat menjadi cikal bakal gerakan melestarikan seni budaya dan memperkuat identitas kebangsaan Indonesia yang beragam, harmonis, dan kokoh.